Disebut sebagai magnet separator dikarenakan mampu memisahkan antara material yang dibutuhkan dengan yang tidak dibutuhkan. kemampuan magnetic akan menarik logam yang bersifat magnetic, seperti besi dan logam lain. Namun tidak semua logam, beberapa logam tidak mudah dijangkau oleh peran magnet.
Magnet banyak digunakan aplikasinya pada pelbagai industri, ada yang disebut magnet industri karena pemakaiannya secara rutin digunakan seperti pada dinamo motor dan speaker. Namun untuk kategori food safety atau lebih dikenal keamanan pangan, magnet merupakan suatu alat yang menjadi kunci apakah produk anda terkontaminasi benda asing yang tidak diinginkan. besi salah satunya, berbagai ukurannya pun tidak diizinkan masuk ke dalam tubuh, karena menimbulkan efek bagi tubuh. Besi yang dimaksud bukanlah zat besi, melainkan besi material yang keberadaannya akan mengganggu fungsi organ tubuh.
cara menentukan aplikasi magnet yang sesuai adalah
1. pastikan total analisa kandungan besi pada raw material dan produk, hal sederhana anda dapat menggunakan magnetic stirrer, magnetic stirrer memiliki kisaran gauss 2000-3000 gauss. jika ingin akurat gunakan magnet rod dengan kekuatan magnet 12000 gauss
2. Tentukan titik titik utama yang memungkinkan munculnya kontaminan besi, hal ini disebut CCP (Critical control point)
3. Tentukan desain yang sesuai dan total magnet yang dibutuhkan
4. Pastikan anda memegang dokumen awal untuk nilai gauss
